Kebakaran hutan dan lahan ( karhutla) membuat sejumlah wilayah di sekitarnya tertutup kabut asap tebal. Akibatnya, kualitas udara pun menjadi tidak sehat. Udara yang tidak sehat tentunya berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat.
Kebakaran hutan dan lahan ( karhutla) membuat sejumlah wilayah di sekitarnya tertutup kabut asap tebal. Akibatnya, kualitas udara pun menjadi tidak sehat. Udara yang tidak sehat tentunya berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat.
Adapun penyakit yang diakibatkan oleh kabut asap :
1. Infeksi saluran pernafasan atas, Penyakit ini memiliki nama lain yaitu ISPA.
Sebenarnya ISPA disebabkan oleh infeksi virus dan bukan karena kabut asap. Namun, polusi yang parah ditambah dengan melemahnya sistem kekebalan tubuh dapat menimbulkan terjadinya ISPA
2. Asma, penyakit ini terkenal dengan penyakit genetik. Namun, asma juga dapat disebabkan oleh buruknya kualitas udara. Kabut asap yang saat ini merajalela membawa partikel berukuran kecil yang masuk melalui saluran pernafasan dan menyebabkan gangguan layaknya asap rokok. Penduduk yang mengidap asma, terutama anak-anak adalah kelompok yang paling rentan terhadap ancaman kabut asap.
3. Alergi, Selain munculnya infeksi pada saluran napas, Anda juga bisa mengalami alergi yang berkepanjangan. Alergi gatal maupun alergi yang menyebabkan flu, bisa mengintai Anda dengan mudah jika tidak melakukan pencegahan.
· 4. Iritasi mata, mata pun juga bisa ikut teriritasi karena terkena kabut asap terlalu lama. Mulai dari terasa gatal, perih, mata berair, dan mata merah juga bisa terjadi.
·
5. Merusak kulit, Senyawa kimia yang berasal dari kabut asap dapat merusak struktur kolagen kulit dan menghambat produksinya. Oleh karenanya, kulit yang sering terpapar sinar matahari akan cenderung kusam, keriput dan kasar. Kulit dapat menyerap berbagai zat berbahaya yang terhimpun di dalam kabut asap. Jika ini terjadi dalam waktu lama, maka risiko terjadinya kanker kulit akan semakin besar. Kondisi ini menjadi semakin parah jika Anda juga kerap terpapar sinar ultraviolet setiap hari.
Lindungi diri dari dampak kabut asap dengan cara:
1. Disiplin berperilaku hidup bersih dan sehat.
2. Gunakan masker dengan benar.
3. Perbanyak minum air putih.
4. Kurangi aktifitas di luar rumah.
5. Tidak merokok.
1. Perbanyak konsumsi sayur dan buah.
2. Cuci bersih dan masak makanan dengan benar.
3. Cuci tangan pakai sabun ketika akan dan selesai beraktifitas.
1. Segera ke sarana pelayanan kesehatan bila mengalami kesulitan bernapas atau gangguan kesehatan lainnya.
e